Saturday, July 12, 2008

Kehidupan Beragama



pada umumnya masyarakat sumba beragama kristen katolik. dari perkiraan ,katolik 60%,protestan25% dan sisanya merupakan muslim dan agama lainnya.tradisi dan budaya masyarakat sumba yang selalu bergotong royong dan bergandengan tangan dalam bekerja telah menulari kehidupan beragama disumba juga.ini dibuktikan dengan tidak pernah terjadi percekcokkan antar umat beragama disumba.
masyarakat sumba pada umumnya sangat menjunjung tinggi solidaritas,toleransi dan tenggang rasa.masyarakat selalu kompak dan bekerjasama dalam menciptakan sumba yang aman,adil dan makmur.

nyale



setiap tahun masyarakat sumba barat khususnya kodi,lamboya dan wanokaka mengadakan upacara adat yang sering disebut dengan istilah pasola (lihat halaman pasola). pasola pertama diadakan ditepi pantai kemudian disusul pasola kedua sebagai puncak perayaan yang diadakan dilapangan terbuka.
jauh-jauh hari sebelum pasola diadakan,seperti biasa akan turun hujan lebat yang disertai dengan angin ribut yang sering disebut oleh masyarakat sebagai nyale.kata nyale disini bukan berarti angin ribut ataupun hujan badai.melainkan sejenis cacing yang terdapat dilaut yang warnanya biru kehijau-hijauan.kalau sudah musimnya , masyarakat akn turun ketepi pantai mencari nyale untuk dikonsumsi.daerah yang sering mencari nyale bila musimnya telah tiba adalah daerah kodi.dimana daerah inimerupakan daerah yang boleh dibilang daerah yang termasuk masih menjunjung tinggi kebudayaan.salam.............

by : Lambertus Gaina Dara